Seminar Moderasi Beragama dan Wawasan Kebangsaan di Hadiri Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra
Lampungnet.com | Way Kanan – Asisten Bidang Pemerintahan Dan Kesra, Selan S.Sos., M.M Menghadiri Kegiatan Seminar Moderasi Beragama dan Wawasan Kebangsaan di Aula Amal Bhakti Kemenag Way Kanan, Kamis (17/03/2022).
Hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Kelompok Kerja Penyuluh Provinsi Lampung, Bapak M. Ali, S.Ag., M.M, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Kepala dan Unsur dari Kodim 0427/WK, Polres Way Kanan, Kejari serta Para Peserta Seminar Moderasi Beragama dan Wawasan Kebangsaan.
Asisten 1 yang menyampaikan sambutan Bupati Way Kanan, Mengatakan Moderasi Beragama dan Wawasan Kebangsaan sangatlah penting bagi seluruh elemen bangsa termasuk bagi Penyuluh Agama dari setiap agama yang ada, yang merupakan ujung tombak dan garda terdepan Kementerian Agama.
Dengan harapan melalui seminar Moderasi Beragama dan Wawasan Kebangsaan ini, Para Penyuluh Agama mendapatkan berbagai ilmu, informasi dan tukar pengalaman dari para Narasumber, dan selanjutnya disampaikan hasilnya kepada umat yang ada di wilayah pelayanan masing-masing.
“Pemerintah Kabupaten Way Kanan menyambut baik pertemuan ini karena melalui pertemuan ini dapat mempererat dan meningkatkan kerukunan persaudaraan kehidupan beragama diantara kita sebagai bentuk upaya untuk mewujudkan harapan kita untuk saling menghargai dan menghormati diantara umat beragama” Ucap Asisten 1 Setdakab Way Kanan.
“Selaras dengan tema hari ini, yakni “Merajut Kebersamaan dan Kebhinekaan dalam Penguatan Persatuan NKRI bagi Da’i dan Penyuluh Agama Se-Kabupaten Way Kanan” Saya menghimbau kepada masyarakat untuk dapat lebih mementingkan persatuan dan kesatuan serta kerukunan dalam bermasyarakat, jadikan perbedaan baik suku, ras dan agama serta keyakinan, sebagai motivasi dalam peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa” Lanjutnya.
Bupati Adipati juga menghimbau, jika ada indikasi permasalahan terkait SARA dimasyarakat, agar segera dikoordinasikan terlebih dahulu dengan pihak berwenang, seperti penyuluh agama, Aparatur Kampung dan Kelurahan serta Kesbangpol Linmas.
Agar masalah tidak berkembang, dan diharapkan dapat dicarikan solusi yang terbaik, sehingga perbedaan dalam beragama tidak dimanfaatkan oleh oknum yang akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
semoga pertemuan ini membawa kebaikan bagi kita semua, serta dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan serta kerukunan umat beragama.