Hj Septi Istiqlal Menghadiri Acara PMT-AS
Pesisir Barat – (LN) – Ketua TP.PKK Kabupaten Pesisir Barat hj.Septi istiqlal menghadiri acara Pemberian makanan tambahan anak sekolah (PMT-AS) di SDN 110 Krui, Pekon Pagar Dalam, Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat. Selasa ( 29/10/2019).
hadir dalam acara tersebut Bupati Pesisir Barat yang diwakili oleh staf ahli Bupati Audi Marpi, MM, Ketua Penggerak TP-PKK kabupaten pesisir barat, Kepala Dinas Perikanan, Camat Lemong, kepala sekolah beserta guru (SDN) kabupaten pesisir barat, seluruh siswa/i SDN serta seluruh masyarakat pekon Pagar dalam.
Dalam sambutannya, Ketua TP-PKK menghimbau kepada seluruh guru maupun orang tua peserta didik untuk selalu memperhatikan asupan gizi yang diperoleh anak-anak peserta didik, yang bertujuan agar siswa/I ini kedepannya memiliki kompetensi dalam kegiatan belajar demi meraih masa depan yang cerah untuk memajukan Kabupaten Pesisir Barat.
Acara Pemberian makanan tambahan anak sekolah (PMT-AS) ini merupakan acara yang diselenggarakan oleh Dinas Perikanan yang bekerjasama dengan TP PKK Kabupaten pesisir barat.
Ketua TP- PKK Hj. Septi Istiqlal dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemberian makanan tambahan anak sekolah (PMT-AS) adalah kegiatan pemberian makanan kepada peserta didik dalam bentuk jajanan/kudapan atau makanan lengkap yang aman dan bermutu dengan memperhatikan aspek mutu dan keamanan pangan. Adapun makanan tambahan berupa olahan ikan tersebut harus:
1. Beragam
2. Bergizi seimbang dan aman
3. Mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Selanjutnya disampaikan pula oleh Ketua TP-PKK bahwa tujuan diselenggarakan acara ini yakni :
1. Meningkatkan kecukupan asupan gizi peserta didik melalui makanan tambahan;
2. Meningkatkan kesehatan anak khususnya dalam penanggulangan penyakit cacingan;
3. Meningkatkan pengetahuan dan prilaku peserta didik untuk menyukai makanan dari hasil olahan ikan yang bergizi, menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta lingkungan bersih dan sehat (LBS);
4. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan dan pengadaan pangan lokal; dan
5. Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya mendukung perbaikan gizi peserta didik, dan mampu memproduksi olahan ikan sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat.
Penulis: Hijrah