Bandar Lampung (lampungnet) Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keterampilan masyarakat membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, adakan kegiatan Festival Literasi dan Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat (PILM) dengan tema “Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat untuk Mewujudkan SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing”, di Halaman Gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bandar Lampung Senin (21/3/23).
Dalam kesempatan diluncurkannya Kartu Sakti (Satu Kartu Terintegrasi) yang merupakan kartu layanan perpustakaan dengan pelayanan terpadu dalam bidang layanan perpustakaan dengan ditandai penyerahan kartu oleh Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia (RI), M. Syarif Bando, kepada Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, dan Bunda Literasi Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal.
Turut mendampingi Bunda Literasi Pesisir Barat, Hj. Septi Istiqlal.
Di sela acara pembukaan Festival Chusnia Chalim menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Kepala Perpusnas RI beserta jajarannya yang hadir langsung dalam acara Festival Literasi dan PILM Provinsi Lampung, sehingga kegiatan ini tentu lebih bermakna. singkat Wagub Chusnia Chalim
Lanjutnya “Dan ini tentu istimewa, kita bersyukur bisa melaksanakan di gedung yang istimewa ini. Ini menjadi harapan, tempat yang nyaman dan representatif sehingga bisa menunjang dan semakin meningkatkan indeks literasi di masyarakat Lampung”.
“Kegiatan Festival Literasi dan PILM ini menjadi bagian yang kita harapkan menjadi salah satu solusi dari persoalan agar masyarakat lebih mudah mendapatkan informasi, memahami, mengevaluasi dengan baik, dan mengelola informasi menjadi pengetahuan yang bermanfaat kehidupan bermasyarakat”.
“Kami ucapkan berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan Festival Literasi dan PILM Provinsi Lampung Tahun 2023, ini merupakan langkah positif bersama yang strategis, dan upaya kita membangkitkan gairah kompetisi ditengah masyarakat untuk dapat terus berkembang, baik ditengah masyarakat umum maupun seluruh bagian dari aparat pemerintahan”, ungkap Wagub Chusnunia.
“Terkhusus juga peran Bunda Literasi di tiap Kabupaten se-Provinsi Lampung sangatlah diperlukan kehadirannya dalam pengembangan Perpustakaan dan Pengembangan Literasi pada masyarakat”.
“Beruntung Lampung memiliki bunda literasi yang luar biasa semangatnya. Para bunda literasi se-Provinsi Lampung sangat konsen terhadap kemajuan literasi di Provinsi Lampung. Mengajak seluruh pihak bahkan mengerjakan begitu banyak dan lebih untuk memajukan literasi di Provinsi Lampung”, Pungkas Wagub.(bhr)
