FPBBLT Sebagai Pioner Bidang Usaha Yang Menjanjikan Dan Peluang Lapangan Kerja Baru
Lampung Timur – (LN) – Ketua Umum Forum Pengusaha Batu Belah Lampung Timur (FPBBLT)Samsudin,membeberkan langkah untuk mendorong perekonomian di Daerah dan Nasional di tengah pandemi COVID 19.
Salah satunya adalah, dia mengajak Jajaran pengurus dan Anggota FPBBLT, bersinergi sekaligus terus mencari inovasi untuk membuka berbagai peluang usaha. Sekaligus bahu membahu melahirkan pengusaha baru. Oleh karena itu, ke depan pengurus FPBBLT,Pemda,Lembaga Sosial Control serta Para Media harus berjalan beriringan.
Dia mengingatkan agar semua pihak saling membantu untuk mendorong penambahan jumlah pengusaha di Kabupaten Lampung Timur khusus para pengusaha batu belah agar bisa membuat lapangan pekerjaan yang lebih besar. Dengan membuat lapangan kerja lebih besar, maka dapat mengurangi kemiskinan.
Karena itu, dia akan konsisten terus untuk mendorong pengembangan kewirausahaan dan serta kompetensi nya, sehingga semakin banyak wirausahawan yang dapat berkembang sesuai tujuan di bentuk FPBBLT.
“Salah satu Misi saya memajukan FPBBLT di masa depan adalah pengembangan kewirausahaan dan kompetensi agar lebih bertanggung jawab pada peranan dan profesi nya sebagai pengusaha batu belah. Seperti yang kita ketahui bersama kewirausahaan memegang peranan yang penting di dalam perekonomian kita, khususnya UMKM yang telah berulang kali membuktikan resilience-nya ketika terjadi krisis ekonomi,” ujar Samsudin, Minggu (17/10/2021).
Ketua Umum FPBBLT ini menilai, bahwa Pengusaha Batu Belah dapat memainkan peran yang strategis dalam menjadi katalisator bagi pertumbuhan pengusaha di Kabupaten Lampung Timur dan UMKM serta pengembangan kompetensinya yang dapat bekerjasama dengan Kadin Lampung Timur. Hal ini bisa dicapai antara lain dengan mendirikan innovation hubungan untuk berbagi ilmu, pengalaman dan melakukan program mentoring kepada UMKM dan pengusaha muda.
Penciptaan pengusaha muda ini merupakan keharusan, karena itu perlu juga mendorong peningkatan kualitas dan kapasitas pengusaha kita melalui program vocational training.
Di era digital seperti saat ini, kata Samsudin, perlu mengakselerasi ekosistem usaha yang berbasiskan penguatan ekonomi rakyat yang berbasis data dan ekonomi digital . Perkembangan teknologi digital telah mengubah cara berusaha dan berinteraksi dengan konsumen sehingga perlu beradaptasi untuk menjadi tetap relevan.
Dalam acara tersebut Ketua AWPI Lampung Timur juga menyampaikan di sela acara Syukuran Ketua FPBBLT bahwa harus ada “Collaboration is better than competition,” katanya.
Di sisi lain, dia juga mengajak semua pihak untuk terus mengembangkan kewirausahaan sosial dengan menerapkan pendekatan yang inovatif dan berkelanjutan untuk memberikan dampak positif pada masyarakat, khususnya masyarakat kelas ekonomi bawah dan yang terpinggirkan.
Bagi Samsudin, selaku ketua FPBBLT bisa memainkan peranan dalam mengakselerasi transformasi Society 5.0, demi mendukung percepatan Industri Digital 4.0. “Di Society 5.0, manusia memegang peranan yang lebih sentral, dan teknologi dimanfaatkan tidak hanya untuk kepentingan ekonomi, tapi juga memecahkan masalah-masalah sosial yang ada,” tegasnya.
Samsudin, selain menjabat ketua FPBBLT merupakan salah satu sebagai Tokoh Pemuda Desa Terbanggi Kecamatan Sukadana, ia mengibaratkan, jika FPBBLT ibarat Suatu badan Usaha, maka FPBBLT dapat memberikan kontribusinya sebagai pemegang peranan dalam bidang usaha batu belah yang sangat di butuhkan dalam berbagai pembangunan infrastruktur Jalan dan Bangunan Gedung Serta Bangunan Air di kabupaten Lampung Timur dan beberapa kabupaten/kota yang tersebar Di Provinsi Lampung.
“Jadi ia akan berusaha merangkul, mendengarkan setiap aspirasi para pengusaha batu belah yang ada di kabupaten Lampung Timur, sehingga ke depannya FPBBLT harus menjadi lebih baik.
Samsudin memiliki visi membangun FPBBLT Yang baru Tahun terbentuk untuk menjadi yang inklusif dan kolaboratif dalam bentuk pengusaha yang penuh tangung jawab terhadap peranannya serta Membangun FPBBLT sebagai rumah bersama bagi pengusaha batu belah dan mitra kerja yang lainnya.
Dalam rangka silaturahmi antara jajaran pengurus dan mitra kerja di kediaman ketua FPBBLT di dusun II (Dua) Desa Terbanggi,di sela kesibukannya untuk menerima tamu undangan, Samsudin yang di dampingi oleh Sekretaris Nurbey Husin dan Bandaharanya Syamsuddin menegaskan “tetap mendorong FPBBLT untuk menjadi partner utama pemerintah dalam transformasi sektor Infrastruktur Jalan,gedung,dan bangunan Air, terutama dalam penanganan Covid-19, dengan fokus pada penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah dan rentan terhadap masalah ekonomi.
Sementara itu, Ketua DPC Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia atau AWPI Kabupaten Lampung Timur, menilai selama ini FPBBLT telah berperan dalam membantu Masyarakat dan pemerintahan. Namun perlu terus diperkuat. Bahkan diakselerasi.
Karena, kata bung Ijal, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam menggeliatkan perekonomian di Lampung Timur. Seperti halnya nanti, kata bung Ijal, pemerintah perlu kolaborasi dengan para pengusaha UMKM dan mitra kerja lainnya. Karena itu, para penggiat UMKM nanti memerlukan sosok yang bisa bersinergi dengan pemerintahan yang peduli dan memahami ruang lingkup usaha yang saat ini mereka perjuangkan.
“Tidak mungkin pemerintah jalan sendiri. Harus bekerja sama dengan sektor swasta. Peran swasta bahkan harus Lebih ditingkatkan. Untuk Itu peran organisasi-organisasi para pengusaha (asosiasi) dan juga FPBBLT perlu lebih dioptimalkan,” beber dia.
Salah Satu bentuk peningkatan peran tersebut, kata Bung ijal, adalah terkait masukan kebijakan dan pengembangan akan kesadaran taat membayar pajak.sektor pajak sebagai sumber PAD perlu ditingkatkan.Perlu kerjasama oleh dunia usaha dan FPBBLT karena keberadaan nya akan lebih berperan mendorong agar hasil-hasil pengembangan tersebut bisa menjadi masukan kebijakan bagi pemerintah.
Disampaikan pula oleh bung Ijal kepada Sekretaris FPBBLT bung Nurbey Husin tentang pentingnya kolaborasi, dukungan pemerintah kepada pengusaha selama ini agar lebih berpihak dan dapat menciptakan suasana dan iklim perekonomian yang lebih baik.
“Sinergi FPBBLT sudah terjalin. Tapi ke depan masih ada ruang untuk lebih ditingkatkan,” jelasnya.(Tim)
