Lampung Timur

PT Budi Starch & Sweetener Serap 400 Ton Singkong Per Hari, Harga Masih Jadi Sorotan

Kamu Bisa Download ini:

LampungNet.com | Lampung Timur – Petani singkong di Lampung Timur antusias menjual hasil panen mereka ke PT Budi Starch & Sweetener (BW) di Labuhan Ratu meski harga pembelian masih berada di angka Rp 1.100 per kilogram. Para petani berharap perusahaan segera menerapkan harga sesuai kesepakatan pemerintah, yaitu Rp 1.400 per kilogram, demi mendukung kesejahteraan mereka.

Kesepakatan pemerintah provinsi Lampung dengan petani dan pelaku industri sebelumnya menetapkan harga minimal Rp 1.400 per kilogram untuk singkong dengan umur tanam minimal 9 bulan dan potongan rafaksi 15%. Namun, hingga saat ini, PT Budi Starch & Sweetener belum menerapkan aturan tersebut, menunggu keputusan dari pimpinan perusahaan.

“Untuk saat ini, kami membeli singkong dengan harga Rp 1.100 per kilogram dengan potongan 12-14% untuk singkong yang belum memenuhi umur 9 bulan. Kami akan mengikuti kebijakan baru jika sudah ada arahan dari pimpinan,” ungkap salah satu perwakilan personalia PT Budi Starch & Sweetener.

 

Perusahaan ini memiliki kapasitas penyerapan singkong hingga 400 ton per hari. Mayoritas petani yang menyetor hasil panen berasal dari wilayah Sribawono, Jabung, Labuhan Ratu, dan Sukadana.

Namun, hanya sekitar 30% petani yang panennya memenuhi kriteria umur tanam minimal 9 bulan, sehingga mereka terkena potongan harga. “Petani juga perlu memahami bahwa singkong yang layak panen adalah yang sudah mencapai usia tanam ideal, sehingga kualitasnya sesuai dengan standar perusahaan,” tambahnya.

Para petani berharap kesepakatan pemerintah dan perusahaan segera direalisasikan, mengingat harga Rp 1.100 per kilogram dianggap kurang menguntungkan. Sementara itu, pihak perusahaan menyatakan komitmennya untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan provinsi terkait kebijakan harga di masa mendatang.

“Kami berharap kebijakan harga yang berpihak pada petani dapat segera diterapkan, sehingga kerjasama antara petani dan perusahaan semakin harmonis,” tutup perwakilan perusahaan.

(Feri)

Kamu Bisa Download ini:

Related Articles

Back to top button