Jalan Onderlagh Tiyuh Margo Mulyo Mulai Dikeluhkan Warga
Lampungnet.com | Tulang Bawang Barat – Diduga kegiatan pembangunan jalan di tiyuh Margo mulyo kecamatan batu putih kabupaten tulang bawang barat di keluhkan.
Pasalnya jalan onderlagh tersebut sulit untuk dilalui,
menurut keterangan warga sekitar jalan tersebut baru selesai di kerjakan, namun dirinya tidak tau pasti dari mana asal pekerjaan tersebut,
Selain kurangnya informasi pembangunan yang di sampaikan tiyuh kepada masyarakat pembangunan tersebut juga di keluhkan lantaran material pada onderlagh tersebut susunan batu sangat besar-besar dan bertaburan.
Saat dilakukan peninjauan, berdasarkan pantauan awak media di lapangan terlihat jelas penyusunan batu yang ada di jalan onderlagh tersebut tampak bertaburan seperti yang di jelaskan oleh pengguna jalan.
Diperkuat lagi oleh keterangan masyarakat sekitar bahwasannya waktu pembangunan jalan tersebut tampa pasir dasar dan tidak di giling oleh alat berat,lebih parahnya lagi masyarakat setempat tidak tau asal-muasal dari mana asal usul terbentuk pembangunan onderlagh tersebut.
‘”Kita tidak tau mas dari mana asal bangunan tersebut tau-taunya sudah ada batu tersusun gitu yaudah cuma masyarakat taunya di bangun yaudah kita gak tau dari lurahnya atau dari PT mana tau-taunya udah ada bangunan, bahkan rapat pun masyarakat tidak pernah di undang mereka hanya rapat dengan pamong desa mungkin,” beber masyarakat setempat beserta rekannya,
Di tempat terpisah,Saat di temui di ruang kerjanya sekretaris tiyuh Margo mulyo menjelaskan bawasan nya kita hanya meneruskan saja program Yang ada kalau masalah onderlagh memang Sudah ada ngerjain bukan swakelola.
Saat di singgung mengenai hasil kegiatan sekretaris tiyuh margo Mulyo menegaskan bahwa hasil kegiatan tersebut sudah sesuai dengan juknis yang ada” menurut saya hasil kegiatan sudah sesuai dengan juknis.
Lebih lanjut lagi di singgung siapa pengerjaan pekerjaan tersebut,pihak tiyuh menjelaskan, Itu sebenarnya di borong Agus pojok, pekerjaan tersebut malah itu melebihi juknisĀ yang harusnya hitungannya 190 Meter.
Titik nol awal nya di jalan sini, dan titik ahirnya di jalan sebelah sana, akhirnya hitunganya gak ketemu malah lebih menjadi 203 Meter, menurut saya kontraktornya, menurut juknis’ sudah sesuai” itu tiga titik yang di borong oleh saudara Agus
190 m di arah makam dan 160 meter di arah sana. (Ali Alba)